Foto-foto Tragedi kemanusian di bawah ini bukanlah kejahatan Zionis di Gaza atau Lebanon, bukan pula kejahatan Amerika di Afghanistan atau di Iraq, akan tetapi di Sa’da – Yaman yang dilakukan oleh Rezim Kerajaan Saudi Arabia dan Yaman dukungan Barat, mereka membantai saudara seagama dan sebangsa (Arab). Perang di Yaman yang dimotori Saudi dan Barat telah berlangsung beberapa tahun, akan tetapi tertutup bagi wartawan Internasional, namun kejahatan yang disimpan lama-kelamaan terkuak juga. Setelah Pemerintahan Yaman gagal mengatasi konflik di Sa’da sekarang Saudi Arabia terjun langsung dengan dukungan Barat.
Andai Rezim Kerajaan Saudi Arabia dan Arab lainnya menggunakan kekuatan udara dan militernya untuk menyerang zionis Israel yang menduduki wilayah Arab Palestina berpuluh-puluh tahun !
Abu Salafy Berkata
Dunia Internasional mempunyai hukum dalam peperangan yang menjaga hak-hak penduduk sipil, apalagi Islam. Islam sangat menjunjung tinggi hak-hak rakyat sipil yang tidak boleh diganggu apalagi dibunuh dan dibantai dalam peperangan.
Namun rupanya rezim Monarki Saudi yang kental dengan doktrin pengkafiran Wahabi/Salafy rupanya tidak mengenal apa itu insaniyah/kemanusian, karenanya sekarang mereka mengulang kembali sejarah berdarah yang dahulu sering mereka lakukan. Kini pembantaian keji terhadap rakyat sipil tak berdosa itu mereka lancarkan terhadap kaum Muslim, umat junjungan kita Nabi Muhammad Saw. di Yaman, persis seperti ketika mereka mendirikan Dinasti Wahabi/Salafy Saudi dimana tentara bringas wahabi/salafy yang haus darah itu melakukan pembantaian terhadap penduduk-penduduk sipil tak berdosa ketika mereka menduduki wilayah-wilayah yang sekarang mereka namai dengan tanpa hak dengan nama Dinasti Arab Saudi.